Thursday, 20 December 2012
Suami Isteri Rakam S@ks Demi Anak
Tuntutan hidup yang makin berat, membuat Tyler dan Berkley memilih cara ekstrem untuk mencari wang demi membesarkan anak mereka. Pasangan dengan anak berusia 20 bulan itu menjual aktiviti seks mereka secara live streaming.
Ted dan Berkely, yang tidak mahu nama belakangnya disebutkan, mengaku boleh mendapatkan wang US$ 1.000 seminggu dan bekerja selama lima malam. Mereka akan bercinta menjelang tengah malam dan menayangkan aktivi tersebut via webcam untuk dijual.
“Awalnya kita hanya melakukannya sekali, di malam pertama itu,” ujar Tyler. “Dalam 30 minit yang kita lakukan, kita dapat US$ 300 ,” tambahnya.
Video aktiviti bercinta pasangan berusia 24 dan 21 tahun itu ditayangkan melalui sebuah website porno. Sekitar 75% keuntungan yang didapat dari aksi pasangan itu, diberikan pada website porno tersebut. Bagi Tyler dan Berkley, keuntungan 25% yang didapat sudah boleh memenuhi keperluan hidup mereka dan si kecil dengan cukup baik.
Dalam melakukan pekerjaannya, Tyler dan Berkley juga berlakon berdasarkan permintaan pengunjung website tersebut. Permintaannya beraneka ragam mulai dari menarik rambut, menggigit atau memerintah satu sama lain.
Semua aksi seks tersebut dilakukan di bilik tidur di rumah mereka. Sementara anak pasangan itu tidur di bilik lainnya.
“Kita memasang baby monitor dengan volume yang rendah sehingga kalau kita dengar ada suara apapun, kita akan berhenti (bercinta), melihat dia (anak mereka) dan biasanya kembali lagi bekerja,” kisah Tyler seperti dikutip dari ABC News.
Hampir setiap hari bekerja dengan mempertontonkan aktiviti bercinta mereka pada orang lain membuat ghairah Tyler dan Berkley menurun. Keduanya kini tidak lagi melakukan hubungan seks kecuali memang untuk mencari nafkah.
“Memang kerana pekerjaan kita untuk berhubungan seks jadi hubungan seks di luar jam kerja tidak pernah terjadi. Itu menjadi pembunuh ghairah,” jelas Tyler lagi.
Pasangan Tyler dan Berkley sudah menjalin asmara selama lima tahun. Berkley hamil di usia 19 tahun. Keduanya bekerja tapi gaji dari pekerjaan tersebut dirasa tidak cukup untuk membiayai keperluan sehari-hari.
“Kita merasa pada satu masa tidak menghasilkan cukup banyak wang. Kalau saya kehilangan pekerjaanku, kita pasti tidak punya apa-apa,” ucapnya.
Tidak memiliki gelaran sarjana, Berkley hanya boleh bekerja menjadi seorang waitress di sebuah kelab. Sementara Tyler mengaku pekerjaannya hanya boleh menghasilkan US$ 350 seminggu.
Dengan melakukan pekerjaan yang sekarang, menjual aktiviti berhubungan seks mereka, pasangan ini mengaku ingin menjadi ibu bapa yang bertanggungjawab. Tujuan mereka adalah mengumpulkan cukup wang untuk biaya sekolah dan pengajian anak. Jika wang tersebut sudah terkumpul, mereka akan berhenti dari pekerjaan yang ekstrem itu.
Labels:
Sensasi
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment